Nota kesepakatan deklarasi Grobogan sebagai “Kabupaten Vokasi” akhirnya ditandatangani Bupati dan Ketua DPRD Grobogan, pagi ini berpatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2015. Pendeklarasian itu menindaklanjuti dari Jawa Tengah sebagai “Provinsi Vokasi” pada 2008 lalu.
Penandatanganan itu sendiri dilakukan usai pembacaan teks deklarasi yang dibacakan Wakil Bupati Icek Baskoro di hadapan pelaku pendidikan saat upacara Hari Pendidikan Nasional. Usai menandatangani nota kesepakatan deklarasi, Icek menerbangkan balon sebagai bukti pendeklarasian Grobogan sebagai “Kabupaten Vokasi”.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Grobogan Sukamto mengatakan, dengan deklarasi tersebut merupakan bentuk dukungan dari pemerintah pada pendidikan kejuruan. Yakni, dengan menjadikan SMK sebagai pusat pendidikan dan pelatihan, pengembangan sains teknologi, serta pusat produksi pemasaran. “Muaranya agar peserta didik memiliki kompetensi yang dibutuhkan dunia usaha dan industri. Bahkan kami harapkan mereka (siswa SMK) juga mampu berwirausaha, sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan atau melanjutkan ke jenjang berikutnya,” kata Sukamto yang juga kepala SMKN 1 Purwodadi itu.
Selain deklarasi, puluhan produk unggulan dari 30 SMK se-Kabupaten juga dipamerkan di Expo Produk SMK yang digelar di Gor Simpang Lima Purwodadi. Di samping itu, Lomba Kompetensi Siswa SMK dan Jobfair juga diselengarakan selama dua hari (2-3 Mei 2015).
Wakil Bupati Icek Baskoro berharap dengan dideklarasikannya Grobogan sebagai Kabupaten Vokasi, masyarakat lebih mempercayakan SMK sebagai tempat menuntut ilmu. Hal itu karena pendidikan di SMK sudah diarahkan ke lapangan pekerjaan. “Kalau pun melanjutkan ke jenjang berikutnya, para siswa sudah punya gambaran arah masa depannya,” ujarnya.
Menurutnya, SMK sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi pengangguran. Yakni, selain mencetak pekerja yang andal, SMK juga diharapkan dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru lewat lulusannya. “Usai deklarasi saya harap mutu pendidikan kejuruan semakin baik, sehingga dapat menghasilkan tamatan yang kompeten dan mampu memenuhi standarisasi dunia usaha dan dunia industri. Bahkan dapat menjadi wirausaha yang membuka lapangan kerja baru. Sudah menjadi tugas pemerintah untuk menyupport dan mendukung SMK kedepannya,” imbuhnya.
0 Response to "Deklarasi Grobogan sebagai Kabupaten Vokasi"
Posting Komentar